Sejarah Perkembangan E-Mail – Menurut data dari situs wikipedia saat ini diperkirakan ada sekitar 1,3 miliar pengguna surat elektronik atau yang lebih populer disebut dengan email di seluruh dunia. Para penggunanya pun bervariasi mulai dari anak sekolahan, mahasiswa, profesor, pembantu rumah tangga, ibu rumah tangga, tukang jualan sayur di pasar, pengusaha, menteri sampai presiden. Di antara sekian banyak penggunanya, mungkin masih banyak yang belum mengetahui sejak kapan email digunakan dan siapa orang pertama yang menciptakannya. Berikut akan dipaparkan sepintas sejarah awal terciptanya email beserta seluk beluknya. Pada kesempatan kali ini kami akan memnahas tentang emmail yang meliputi;
- Sejarah awal terciptanya E-mail
- Dampak Positif dan Negatif E-mail
- Etika dan Tata cara penggunaan E-mail
Sejarah Dan Perkembangan E-Mail
Email adalah singkatan dari “Electronic Mail”, yaitu sarana kirim mengirim surat/pesan secara elektronik yaitu melalui jalur internet. Surat tersebut dapat berupa teks saja, maupun gabungan dengan gambar. Dengan surat biasa umumnya pengirim perlu membayar per pengiriman (dengan membeli perangko), tetapi surat elektronik umumnya biaya yang dikeluarkan adalah biaya untuk membayar sambungan/akses internet.
Sejarah Perkembangan E-Mail |
Sebenarnya keberadaan email lebih tua lebih tua dibanding ARPAnet atau internet. Email muncul dan berkembang dari hal yang sederhana. Pada awalnya email hanyalah suatu yang sedikit lebih canggih dari pengetahuan kita saat ini sebagai file dan directory/folder, yaitu email pada saat itu hanya meletakkan pesan pada direktori user (pengguna) lain di tempat dimana mereka dapat melihatnya ketika user lain tersebut melakukan login.
Sistem email pertama dengan cara kerja seperti diatas adalah MAILBOX, yang digunakan pada Massachusetts Institute of Technology pada tahun 1965. Disertai program untuk mengirim pesan pada komputer yang sama yang disebut SNDMSG. Pada tahun 1971, Ray Tomlinson, seorang insinyur komputer yang bekerja pada BNN (Bolt Beranek and Newman) sebagai salah satu kontraktor ARPANET, dia memanfaatkan simbol @ agar email dapat mengirim pesan ke pengguna pada komputer lain yang terhubung pada jaringan ARPANET. Jadi simbol @ adalah untuk memisahkan antara user/mailbox dengan komputer servernya. Ray Tomlinson diakui sebagai ilmuwan penemu email.
Pada tahun 1980, Simple Mail Transfer Protocol (SMTP versi awal) diperkenalkan oleh Jon Postel sebagai standar untuk menyeragamkan berbagai protocol transfer email yang ada sebelumnya (MailBox Protocol, FTP Mail, dan Mail Protocol). Selanjutnya pada Agustus 1982, protocol SMTP secara resmi dipublikasikan sebagai standar baru protokol untuk transfer email dengan kode RFC 821, juga oleh Jon Postel.
Pada tahun 1984, protokol POP (Post Office Protocol) dipublikasikan dengan kode RFC 918. Ide dari penyusunan protokol POP adalah untuk menyediakan cara sederhana bagi komputer klien/lokal untuk mengambil email dari mailbox (server) sehingga pesan (email) tersebut dapat digunakan/dibaca secara lokal (pada komputer klien/lokal). Protokol POP sekarang adalah versi 3 atau POP3 ( RFC 1939), sedangkan POP4 masih dalam tahap pengajuan (proposal). Setelah berkembangnya teknologi web (www atau world wide web), email mulai tersedia dengan antarmuka yang lebih ramah yaitu antarmuka berbasis web oleh penyedia email seperti yahoo dan hotmail.
E-mail, pengguna membuat dan mengirim pesan dari komputer individu dengan menggunakan program komersial e-mail atau mail user agents(MUAs). Kebanyakan program ini memiliki editor teks untuk menulis pesan. Pengguna mengirim pesan ke satu atau lebih penerima dengan alamat tujuan yang di tentukan. Ketika seorang pengguna mengirim sebuah pesan e-mail ke beberapa penerima sekaligus, kadang-kadang disebut penyiaran.
Alamat dari pesan e-mail termasuk sumber dan tujuan pesan. konvensi pengalamatan yang berbeda digunakan tergantung pada tujuan e-mail. Sebuah pesan antar kantor didistribusikan melalui intranet, atau jaringan komputer internal, mungkin memiliki skema yang sederhana, seperti nama karyawan, untuk alamat e-mail. E-mail dikirim ke luar dari intranet ditujukan sesuai dengan konvensi berikut: Bagian pertama dari alamat yang berisi nama pengguna, diikuti dengan simbol @, nama domain, lembaga atau nama organisasi, dan akhirnya nama negara.
Sebuah alamat e-mail mungkin khas sebagai contoh (kelompok1@email.com). Dalam contoh ini ozenk nama pengguna, pacebuk adalah nama domain-perusahaan tertentu, organisasi, atau lembaga yang sebagian dari pesan e-mail yang akan dikirim dengan subject ke atau dari, dan com akhiran menunjukkan jenis organisasi yang komersial sebagai ekstensi, lain halnya seperti .org untuk organisasi, .edu untuk pendidikan, .mil untuk militer, dan .gov untuk pemerintah. Sebuah pesan e-mail yang berasal dari luar Amerika Serikat atau dikirim dari Amerika Serikat ke negara-negara lain memiliki akhiran tambahan yang menunjukkan negara asal atau tujuan. Contohnya termasuk uk untuk Inggris, fr untuk Prancis, dan au untuk Australia.
E-mail, data perjalanan dari komputer pengirim ke alat jaringan disebut transfer pesan agen (MTA) yang, tergantung pada alamat, baik menyampaikan pesan dalam jaringan komputer atau mengirimkannya ke MTA lain untuk distribusi melalui internet (see Network). File data akhirnya dikirim ke kotak surat pribadi penerima, yang mengambil dan membacanya menggunakan program e-mail atau MUA. Penerima dapat menghapus pesan, menyimpannya, membalas, atau meneruskannya kepada orang lain.
E-mail menampilkan informasi teknis disebut header dan footer di atas dan di bawah isi pesan utama. Pada bagian, header dan footer merekam pengirim dan nama penerima dan alamat e-mail, waktu dan tanggal pengiriman pesan dan penerimaan, dan subjek pesan.
Selain teks yang terkandung di tubuh pesan e-mail biasa, kebanyakan program e-mail memungkinkan pengguna untuk mengirim file terpisah yang melekat pada transmisi e-mail. Hal ini memungkinkan pengguna untuk menambahkan file teks atau grafis berbasis besar, termasuk file audio dan video dan foto digital, untuk pesan e-mail.
Menurut laporan terkini oleh Forrester Research, lebih dari separuh orang Amerika menggunakan email selama rata-rata setengah jam setiap hari. Dan bukan itu saja, email saat ini sudah menjadi alat komunikasi populer yang digunakan di seluruh belahan dunia. Tapi tahukah Anda asal muasal email sebenarnya?
Semuanya bermula pada tahun 1968 di sebuah perusahaan yang bernama Olt Break and Newman (BBN). Perusahaan ini dipekerjakan oleh Departemen Pertahanan AS untuk menciptakan sesuatu yang disebut ARPANET, yang kemudian berubah menjadi internet. ARPANET merupakan singkatan dari Advanced Research Projects Agency Network, dan bertujuan untuk menciptakan sebuah metode komunikasi antara institusi militer dan pendidikan satu sama lain.
Pada tahun 1971, seorang insinyur bernama Ray Tomlinson ditugaskan dalam proyek yang disebut SNDMSG. Program ini bukan merupakan program baru, sebenarnya program tersebut sudah ada selama sekian tahun. Dengan standar masa kini, program tersebut bisa dikatakan lebih dari primitif. Apa yang dilakukan program tersebut hanyalah memungkinkan pengguna pada mesin yang sama dapat saling mengirim pesan satu sama lain. Pengguna dapat membuat dokumen teks yang kemudian akan dikirimkan ke dalam kotak surat pada mesin yang sama.
Kotak surat pada saat itu adalah sebuah dokumen teks yang dapat memiliki teks tambahan yang ditambahkan pada bagian akhir. Data dapat dimasukkan, tetapi tidak dapat dihapus atau diubah. Nama dari kotak surat tersebut adalah nama dokumen teks. Ray yang ditugaskan untuk membuat aplikasi sederhana ini mampu malakukan sedikit hal lain. Kemudian diketahui ia sedang mengerjakan sesuatu yang disebut CYPNET, yang dimaksudkan untuk mentransfer file antar komputer dalam ARPANET. “Ide yang muncul dalam benak saya adalah CYPNET dapat menambahkan materi ke dalam kotak surat seperti yang dapat dilakukan SNDMSG.
Maka ia memodifikasi CYPNET untuk dapat melakukan satu tugas tambahan. menambahkan sesuatu ke dalam sebuah file. Hal ini cukup mudah dan perubahan tersebut dilakukan secara cepat. Setelah itu, Ray membuat keputusan yang telah merubah sejarah. Ia menciptakan format alamat email. Ia mendeskripsikannya? sebagai berikut, alamat kotak surat, tanda @, lalu diikuti nama mesin. Ia menggunakan tanda @ karena “sepertinya masuk akal. Saya menggunakan tanda @ untuk menandai bahwa si pengguna @ ada di/at’ host lain selain berada di local area.
Ia mengirim pesan pada dirinya, yang isinya sudah hilang ditelan waktu. Pesan Email pertama segera terkirim antara dua noda PDP-10 dalam jaringan ARPANET. Sejarah telah dibuat.
Eudora Mail
Salah satu program email pertama yang terbesar yang dapat digunakan oleh umum adalah Eudora. Email ini pertama kali ditulis pada tahun 1988 oleh Steve Dorner. Pada saat itu ia adalah seorang karyawan di University of Illinois. Eudora diambil dari nama almarhum Eudora Welty, seorang penulis dari Amerika. Eudora adalah client email pertama yang menyediakan antarmuka grafis. Pada saat pertama muncul email ini bersifat gratis, meskipun kemudian setelah dibeli oleh Qualcomm pada tahun 1994, Eudora menjadi produk professional.
Seperti aplikasi lain dalam web, Eudora adalah raja selama beberapa tahun, kemudian dengan cepat digantikan oleh client email dari Netscape dan Internet Explorer. Kedua client email tersebut menjadi popular tidak hanya karena mereka lebih baik dari Eudora, tapi juga karena mereka disediakan secara cuma-cuma dengan web browser.
DAMPAK E-MAIL
E-mail memiliki dampak yang besar pada jumlah informasi yang dikirim di seluruh dunia. Hal ini telah menjadi metode penting dari transmisi informasi yang sebelumnya disampaikan melalui surat biasa, telepon, kurir, fax, televisi, atau radio.
E-mail, bagaimanapun, juga telah disalahgunakan oleh seseorang untuk bisnis tertentu yang mengirimkan pesan komersial yang tidak diminta / e-mail yang biasa kita kenal sebagai spam. Untuk mengatasi masalah ini, Kongres AS pada tahun 2003 disahkan undang-undang yang dirancang untuk mengurangi spam. Undang-undang membuatnya ilegal untuk mengirim pesan e-mail yang menggunakan baris subjek yang menipu dan alamat mengembalikan false, memberikan denda setinggi $ 6 juta dan penjara mungkin bagi pelanggar. Pengirim dari konten pornografi atau dewasa-yang terkait harus secara jelas mengidentifikasi konten tersebut di baris subjek. Undang-undang mengharuskan semua e-mail pesan komersial, diminta atau tidak diminta, untuk menyertakan sebuah alamat pos yang valid dan mekanisme out-put dalam tubuh teks sehingga penerima dapat mencegah pengumpulan masa depan e-mail.
Para supplants undang-undang federal memberikan semua undang-undang negara sebelumnya dan memerlukan beberapa perubahan perilaku pada bagian pengguna e-mail. Sebelumnya, e-mail pengguna yang disarankan untuk tidak menanggapi spam karena respon tersebut hanya akan memverifikasi keabsahan dari alamat e-mail. Untuk undang-undang baru untuk bekerja, bagaimanapun, e-mail penerima harus memberitahu pengirim bahwa permohonan mereka tidak di inginkan lagi. Federal Trade Commission (FTC) adalah menyusun database pelanggar spam. Orang yang menerima pesan spam atau yang terus menerima pesan yang tidak diminta setelah pemberitahuan seharusnya meneruskan permohonan untuk uce@ftc.gov untuk mengajukan pengaduan dengan FTC.
METODE PENGIRIMAN E-MAIL
Untuk mengirim surat elektronik kita memerlukan suatu program mail-client. Surat elektronik yang kita kirim akan melalui beberapa poin sebelum sampai di tujuan. Untuk lebih jelasnya lihat diagram dibawah. Contoh yang dipakai adalah layanan SMTP dan POP3.
Saya menulis surel → e-mail client (di komputer saya) → SMTP server penyedia e-mail saya → Internet → POP3 server penyedia e-mail penerima → e-mail client (di komputer si penerima) → surat dibaca si penerima
Terlihat surat elektronik yang terkirim hanya melalui 5 poin (selain komputer pengirim dan penerima). Sebenarnya lebih dari itu sebab setelah surat elektronik meninggalkan POP3 Server maka itu akan melalui banyak server-server lainnya. Tidak tertutup kemungkinan surat elektronik yang kita kirim disadap orang lain. Maka dari itu bila surat elektronik yang kita kirim mengandung isi yang sensitif sebaiknya kita melakukan tindakan pencegahan, dengan mengacak (enkrip) data dalam surat elektronik tersebut (contohnya menggunakan PGP, sertifikat digital, dan lain-lain)
CARA MEMBACA SURAT ELEKTRONIK (E-MAIL)
Surat elektronik pada mulanya disimpan di dalam sebuah mailserver. Biasanya bila seseorang memakai koneksi ISP untuk sambungan ke internet, ia akan diberikan satu surat elektronik gratis. Surat elektronik yang diterima akan disimpan di server surat elektronik ISP.
Ada dua cara untuk mengakses surat elektronik:
- Dengan cara menggunakan ‘browser’, seperti Internet Explorer atau Mozilla Firefox. Metode ini disebut sebagai web-based, artinya kita menggunakan media web sebagai perantara ke kotak surat elektronik. Contoh: Yahoo! Mail dan Gmail. Untuk menggunakannya, pengguna haruslah dalam keadaan online. Layanan surat elektronik berbasis web biasanya disediakan oleh penyelenggara layanan email gratis.
- Menggunakan program pengakses surat elektronik (e-mail client), seperti: Eudora Mail, Outlook Express, Windows Mail, Mozilla Thunderbird, Mutt. Dengan menggunakan program seperti ini, seseorang harus mengetahui konfigurasi yang bisa didapat dari ISP. Keuntungannya adalah dapat membaca surat elektronik tanpa perlu terhubung secara terus-menerus dengan internet dan puluhan surat elektronik dapat diterima dan dikirimkan secara bersama-sama sekaligus. Kelebihan yang lainnya adalah perangkat lunak ini menyediakan fungsi-fungsi penyuntingan dan pembacaan email secara offline. Dengan demikian biaya koneksi ke internet dapat dihemat.
ETIKA PENGGUNAAN SURAT ELEKTRONIK
Etika dalam surat elektronik sama dengan etika dalam menulis surat biasa. Ada surat elektronik yang isinya formal ada yang informal. Beberapa poin penting:
Ø Jangan mengirim surat elektronik dengan lampiran (attachment) yang terlalu besar (lebih dari 512 kB). Tidak semua orang mempunyai akses Internet yang cepat, dan ada kemungkinan lampiran tersebut melebihi kapasitas surat elektronik penerima, sehingga akan ditolak mailserver penerima. Selain itu, perhatikan juga bahwa beberapa penyedia surat elektronik juga menerapkan batasan tentang jumlah, jenis, dan ukuran surat elektronik yang dapat diterima (dan dikirim) penggunanya.
Ø Jangan mengirim lanjut (forward) surat elektronik tanpa berpikir kegunaan bagi orang yang dituju.
Ø Selalu isi kolom subjek, jangan dibiarkan kosong.
Ø Dalam mengutip tulisan orang lain, selalu usahakan mengutip seperlunya, jangan mau gampangnya mengutip seluruh tulisan orang itu:
o dalam menjawab surat elektronik orang lain, kutip bagian yang kita tanggapi saja, selain lebih jelas juga tidak memakan waktu / jatah akses penerima,
o dalam mengutip tulisan orang ketiga, ingat hak cipta: kutip sesedikit mungkin dan rujuk ke tulisan aslinya.
Ø Jangan menggunakan huruf kapital karena dapat menimbulkan kesan anda BERTERIAK.
Ø Gunakan kata-kata dengan santun. Adakalanya sesuatu yang kita tulis akan terkesan berbeda dengan apa yang sebetulnya kita maksudkan.
KEAMANAN
Keamanan data di surat elektronik tidaklah terjamin dan selalu ada risiko terbuka untuk umum, dalam artian semua isinya dapat dibaca oleh orang lain. Hal ini disebabkan oleh karena surat elektronik itu akan melewati banyak server sebelum sampai di tujuan. Tidak tertutup kemungkinan ada orang yang menyadap surat elektronik yang dikirimkan tersebut.
Surat elektronik dapat diamankan dengan melakukan teknik pengacakan (enkripsi). Salah satu program enkripsi yang populer adalah PGP (Pretty Good Privacy). Dengan memakai PGP maka isi akan dienkrip, dan hanya orang yang tertuju dapat mendekripsi dan membaca surat elektronik tersebut. Kerugiannya adalah membuat repot pihak pengirim dan penerima (karena keduanya harus memiliki program PGP, dan pengirim juga harus memiliki kunci umum penerima, dan melakukan enkripsi pesan dengan kunci tersebut).
Terimakasih telah membaca di Piool.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.