Di era digital seperti sekarang, pernah nggak sih kamu membayangkan kalau hidup tanpa digital? Rasanya sulit sekali ya hidup tanpa digital? Mengingat sekarang serba dilakukan secara online. Wifi di rumah mati 5 menit saja rasanya sudah gelisah dan kalang kabut takut banyak informasi yang terlewat atau pekerjaan yang jadi kacau karena tidak adanya internet.
Kalau dulu kita ingin membaca buku harus pergi ke perpustakaan, sekarang kita bisa melakukannya dengan smartphone andalan kita. Kalau ingin mengulang menonton film yang di tonton di bioskop, kita bisa menyewa CD di tempat rental CD. Begitu juga dengan lagu, saat ini kita tinggal pilih saja lagu favorit kita dalam satu gadget di sebuah aplikasi musik. Semua urusan hanya dalam satu genggaman.
Zaman serba mudah dan praktis ini tentunya banyak mengalami perubahan dalam berbagai bidang. Menjadi Digital Savvy mungkin hal yang diidamkan oleh orang pada zaman dahulu sehingga terus menciptakan berbagai teknologi untuk mempermudah pekerjaan manusia. Tapi kami tahu nggak sih apa yang dimaksud dengan Digital Savvy? Apakah kamu termasuk Digital Savvy?
Apa Itu Digital Savvy?
Dilansir dari Narasi TV, Digital Savvy merupakan cara, gaya hidup, kemampuan kita dalam menggunakan sekaligus beradaptasi dengan teknologi. Sederhananya semua aktivitas dilakukan secara online, seperti menggunakan medsos, belajar, pelatihan, bank digital, belanja dan masih banyak lagi.
Digital sangat membantu memperlancar urusan kita sekarang. Aku bisa belajar tanpa harus keluar rumah, karena sudah banyak kursus
online baik berbayar maupun tidak berbayar yang bisa kita lakukan di rumah. Selain belajar, belanja melalui
online juga sudah menjadi gaya hidup. Tidak perlu mengantri lama untuk membayar, tinggal satu klik saja barang sudah sampai ke rumah.
Kalau lagi masak, aku pun turut menjadi bagian memesan makanan melalui aplikasi pesan makanan. Begitu mudahnya hingga uang belanja dari suami juga turut dikirim melalui bank digital yang aku pakai. Nah, kalau kamu sudah serba digital kaya aku gini, berarti kamu sudah termasuk Digital Savvy.
Dunia digital turut membuat pergeseran terhadap pekerjaan. Di era digital sekarang sudah saatnya kamu bisa bekerja dengan memanfaatkan dunia digital. Transformasi pekerjaan membuat kita meningkatkan kemampuan kognitif dan critical thingking untuk menjadi Digital Savvy.
Selain hal konsumtif, produktivitas kerja sekarang juga sudah mulai melirik ranah digital.
Pekerjaanku sebagai Blogger mengharuskan aku untuk selalu update skill kepenulisanku dan meng-upgrade diri mengenai dunia digital ini.
Baru saja aku menyelesaikan
mini course tentang Digital Marketing selama 2 minggu. Dari situ aku sadar kalau banyak sekali perusahaan yang membutuhkan ahli di bidang digital ini. Aku merasa tertantang dan menemukan duniaku yang ingin bekerja secara
remote yang bisa aku lakukan di rumah sambil melihat tumbuh kembang anak.
Aku tahu ini bisa jadi tantangan sendiri bagi Digital Savvy. Aku perlu mempersiapkan segala sesuatunya untuk menjadi Digital Savvy yang menghasilkan dan produktif. Maka apa saja sih yang harus dipersiapkan?
Cara Mempersiapkan Diri untuk Menjadi Digital Savvy
Banyak hal yang dipersiapkan untuk menjadi Digital Savvy yang melakukan pekerjaan dari rumah dengan media perangkat teknologi.
1. Mengasah Soft Skill dan Hard Skill
Mengasah soft skill dan hard skill jadi penunjang bagi Digital Savvy di dunia kerja. Kemampuan hard skill dengan pendidikan formal dan pelatihan yang terus diasah. Menguasai perangkat lunak seperti Microsoft Office dan Google.
Tahun 2024 setidaknya kita sudah paham bagaimana caranya berkomunikasi melalui email, chat, Zoom dan Google Meet yang sering dipakai untuk meeting online. Memahami teknologi AI seperti ChatGPT.
Sedangkan untuk mengasah soft skill, kita perlu keterampilan seperti mengatur waktu, mampu beradaptasi dan bekerja sama dengan tim sebagai sarana komunikasi kita yang lebih banyak menggunakan teknologi.
2. Berpikir Kreatif dan Inovatif
Dengan berpikir kreatif dan inovatif kita lebih mudah dalam memecahkan masalah sehingga kita memiliki daya saing yang tinggi.
Kompetisi di dunia kerja sangat kompetitif sekali. Kalau kita tidak berpikir kreatif dan inovatif akan mudah sekali tergerus zaman.
3. Kemampuan Beradaptasi dan Bertahan
Pekerjaan sekarang tidak melulu berada di kantor dan terikat waktu saja. Dengan berkembangnya teknologi, kita juga harus mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi tersebut.
Menyesuaikan diri dengan mengasah skill digital mampu menyesuaikan diri dengan keadaan apapun. Membuka diri terhadap peluang baru dalam dunia digital memberi kesempatan kita menyeimbangkan diri terhadap pekerjaan-pekerjaan baru yang lebih fleksibel.
4. Manggunakan Teknologi dengan Bijak
Teknologi memang memberikan manfaat yang banyak bagi kita, namun kita juga harus aware terhadap bahaya kejahatan dalam teknologi. Maka penggunaannya pun harus dengan bijak agar menghasilkan dampak yang positif serta produktif.
Perubahan teknologi yang cepat lebih bijak dengan menggunakannya untuk belajar. Apalagi bagi generasi Z yang memang hidup di zaman teknologi, harus bisa menggunakannya dengan baik.
5. Mampu Bekerja Jarak Jauh
Semenjak adanya pandemi banyak pekerjaan menjadi hybrid atau bisa dikerjakan dengan jarak jauh tidak selalu harus ke kantor. Pekerjaan ini dianggap efektif dan menguntungkan bagi industri tertentu apalagi di era digital seperti sekarang.
Sebagai tenaga kerja juga lebih banyak yang tertarik bekerja dengan waktu yang fkesksibel. Termasuk aku yang bekerja sebagai Blogger yang bisa bekerja dari rumah.
Meski bekerja dari rumah aku tidak bisa berhenti menatap layar komputer. Seringnya menatap layar komputer ini sering membuat mataku kering dan cepat lelah.
Penyebab Mata Kering dan Cepat Lelah
Penyebab mata bisa bermacam-macam, jarang mengedipkan mata karena terlalu fokus menatap layar juga bisa menjadi penyebab mata kering dan lelah. Penggunaan lensa kontak dalam jangka waktu yang penjang serta penguapan air mata yang berlebih juga bisa penglihatan terganggu dan kerja jadi tidak fokus.
Coba kamu perhatikan apakah gejala-gejala berikut ini sesuai dengan yang kamu rasakan?
Gejala Mata Kering
Mata kering merupakan kondisi dimana pecahnya lapisan air mata yang melindungi permukaan mata. Fungsi air mata bukan hanya untuk menangis loh, tapi untuk melindungi kornea mata. Air mata mengandung lapisan air, lemak/lipid, dan lendir/mucin yang menjaga mata agar tetap lembab dan mendapatkan nutrisi.
Air mata berfungsi mencegah atau menghilangkan debu dari mata, melindungi mata dari mikroorganisme penyebab infeksi, menyediakan oksigen, memberikan nutrisi dan menenangkan mata.
Kondisi ini mulai dari keluhan ringan hingga mengganggu aktivitas yang kalau dibiarkan bisa berbahaya. Bisa karena menatap layar komputer berlama-lama, di ruangan ber-AC atau membaca buku dalam waktu yang lama. Segera atasi jika kamu sudah mulai mengalami gejala sebagai berikut:
- penglihatan buram dan mata terasa perih
- mata terasa sepet, perih, gatal atau seperti berpasir
- mata terasa cepat lelah
- sensitif terhadap cahaya
- mata berair karena iritasi pada mata
- penglihatan buram
Dilansir dari Klik Dokter, mata kering berbahaya jika dibiarkan dan tidak diatasi bisa mengancam fungsi penglihatan. Maka jika kamu mengalami mata kering sebaiknya segera ditangani.
Insto Dry Eyes: Must Have Item Untuk Si Digital Savvy
Menjadi Digital Savvy sangat menyenangkan karena bisa bekerja dari rumah sambil dasteran, bisa lebih hemat uang pengasuh dan transportasi, hehe. Tapi, ya namanya juga life, nggak ada yang mulus-mulus aja dong pasti ada tantangannya.
Salah satu tantangan yang aku hadapi adalah mengalami kondisi mata kering karena sering menatap layar laptop. Dalam sehari aku bisa lebih dari 5 jam menatap layar laptop ditambah dengan penggunaan gawai yang cahayanya juga seringkali membuat mataku cepat kering dan lelah.
Menjaga mata tetap sehat akan membantu memperlancar pekerjaan kita. Tidak mau kan kalau pekerjaan jadi terhambat gara-gara mata kering? Berikut solusi mata kering yang bisa kamu lakukan.
1. Kompres Hangat pada Bagian Mata Kering
Kompres hangat pada kelopak mata tertutup sekitar 3 menit. Kompres hangat dapat membantu mengatasi mata kering, sehingga mata jadi lebih rileks.
Jika mata sudah lelah, istirahatkan mata dengan kompres hangat sampai mata merasa lebih baik.
2. Sering Mengedipkan Mata
Fokus bekerja membuat kamu betah menatap layar komputer berlama-lama sehingga membuat mata cepat lelah dan kering. Untuk menghindari mata kering dan mata sepet, ketika bekerja sebaiknya sering mengedipkan mata.
Gerakan kelopak mata saat berkedip berfungsi membasahi area bola mata dan memberi jeda sejenak sehingga meringankan ketegangan pada mata.
3. Terapkan Aturan 20-20-20
Bekerja di dunia digital tidak bisa menghindari layar komputer dan gawai karena interaksi kita ada di digital semua. Agar tidak terus-terusan menatap layar, kita bisa terapkan aturan 20-20-20.
Cara ini untuk mencegah mata tidak lelah saat sedang bekerja, dengan aturan 20 menatap layar menit, setelah itu alihkan pandangan dengan jarak kurang lebih 20 kaki atau sekitar 6 meter selama 20 detik. Kamu bisa melihat ke arah luar atau taman. Cara ini juga membantu kamu supaya tidak bosan dan bisa kembali lebih produktif.
Kalau aku biasanya suka melakukan hal random seperti mengurus tanaman atau membersihkan rumah jika terlalu lama di depan layar, tujuannya agar aku bisa mendapatkan fokus kembali, namun hal tersebut ternyata bagus untuk pengalihan mata agar tidak terkena cahaya dari layar terlalu lama.
4. Istirahatkan Mata dan Jaga Kelembapan Mata
Istirahatkan mata dari aktivitas menatap layar terlalu lama, kamu bisa melakukan peregangan atau memejamkan mata agar mata kamu lebih rileks dari cahaya yang mengarah ke mata kamu.
Cahaya tersebut bisa kita atur agar tidak terlalu gelap atau terang. Cahaya layar yang terlalu terang bisa membuat mata silau sehingga cepat lelah.
5. Menggunakan Obat Tetes Mata
Jika cara di atas tidak juga membuat mata kamu membaik, malah semakin perih, gunakan obat tetes mata #InstoDryEyes pada keluhan mata kering kamu sebagai #SolusiMataKering.
Insto Dry Eyes mengandung bahan aktif sebagai air mata buatan. Memberikan efek pelumas sebagai air mata untuk mengatasi mata kering. Intro Dry Eyes juga meringankan iritasi mata saat kekurangan air mata.
Solusi mata kering ini juga bisa kamu coba di rumah.
Menggunakan Insto Dry Eyes ini work banget di aku, setelah aku gunakan mata kembali normal dan aku bisa menulis lagi di laptop. Sungguh sangat membantuku mengatasi mata kering di saat sedang banyaknya deadline menulis.
Kamu bisa gunakan 1-2 tetes mata 3 kali sehari. Tiap ml larutan isotonik steril ini mengandung Hydroxypropyl methlcellulose 3,0 mg dan Benzalkonium chloride sebanyak 0,1 mg.
Ukuran 7,5 ml ini bisa kamu dapatkan di apotek terdekat dengan kisaran harga Rp. 13.500,- Yuk kita sama-sama jaga kesehatan mata mulai dari sekarang.
Kesimpulan
Berkembangnya teknologi membuat aktivitas sehari-hari kita dan pekerjaan lebih banyak menggunakan digital. Transformasi tersebut mempermudah pekerjaan namun tidak lepas juga dari kesehatan mata karena seringnya menatap layar komputer dan gawai.
Insto Dry Eyes solusi mata kering kamu sehingga kamu bisa kembali melanjutkan pekerjaan. Mencegah mata kering ini penting sekali bagi Digital Savvy untuk tetap bisa bertahan di tengah gempuran teknologi yang semakin cepat.
Referensi:
https://insto.co.id/produk/insto-dry-eyes
https://www.alodokter.com/mata-kering
https://www.klikdokter.com/info-sehat/mata/cara-mudah-mengatasi-mata-kering
https://pijarmahir.id/blog/news/6-skill-yang-wajib-dikuasai-untuk-bersaing-di-dunia-kerja-2024
https://segudangilmu.com/cara-mempersiapkan-diri-untuk-menghadapi-era-digital-di-masa-depan/
Terimakasih telah membaca di Piool.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.