Pada tahun-tahun pertama kehidupan, perkembangan otak anak dapat berkembang dengan begitu cepat serta dapat membentuk fondasi dalam proses belajar pada masa mendatang. Pada prosesnya, ada beberapa perkembangan yang bisa saja berjalan secara bersamaan, salah satunya adalah tahap perkembangan bahasa anak atau kecerdasan verbal.
Beberapa perkembangan di atas, orang tua dapat membantu dengan bermacam cara yang tentu bisa dilakukan dengan mudah, termasuk juga untuk perkembangan bahasa anak. Orang tua dapat melatihnya dengan mengajak si kecil untuk berinteraksi dengan orang lain.
Orang tua sangat berperan dalam perkembangan bahasa anak, sebaiknya dalam kesehariannya melakukan interaksi dengan baik. Interaksi tersebut terutama pada kemampuan bahasa anak serta komunikasinya.
Seiring dengan pertumbuhannya, anak akan melakukan secara bertahap mengulang kosa kata serta petunjuk yang didapatkan dari lingkungan.
Dalam pelaksanaannya, orang tua selalu harus mengingat bahwa komunikasi tidak hanya pada mengucapkan kata-kata, melainkan mencakup keinginan anak untuk terhubung dengan orang lain.
Setiap anak, tentu memiliki fase perkembangan bahasa atau verbal yang berbeda-beda, mulai dari cara, waktu dan prosesnya. Namun biasanya, secara rata-rata berikut ini merupakan tahapan perkembangan kecerdasan verbal anak.
Tahapan Perkembangan Kecerdasan Verbal Anak
1. Anak Usia 1 Tahun
Umur 1 tahun, anak sedang membangun pengertian dasar dari bahasa. Sehingga walaupun banyak yang terjadi, si kecil masih tetap mengalami kesulitan pengucapannya. Untuk membantu perkembangannya ayah atau ibu diharapkan bisa untuk terus memantau tahap perkembangan bahasa anak.
2. Anak Usia 2 Tahun
Memasuki usia 2 tahun, anak tidak hanya mengerti sebagian besar dari apa yang dikatakan ibunya, namun juga dapat berbicara dengan kosa kata yang cukup pesat. Pada usia ini si kecil juga sudah mulai memakai kata ganti (aku, kami, kamu, mereka) serta mengetahui konsep milik.
3. Anak Usia 3 Tahun
Pada umur 3 tahun, kemampuan bahasa anak berkembang begitu cepat. Memasuki usia ini, anak juga akan lebih mendengarkan serta memahami cerita, percakapan, lagu, serta puisi. Selain perkembangan verbal yang terus meningkat, perkembangan motorik anak juga semakin meningkat pada usia ini.
Memasuki usia 3 tahun, perkembangan verbal, motorik, kognitif serta interaktif anak berubah dengan sangat signifikan. Selain itu, pada usia 3 tahun anak juga sudah mulai dapat mendengarkan apa yang dikatakan ibu atau siapapun yag ada di sekitarnya.
Setelah fase 3 tahun, selanjutnya anak akan masuk pada fase yang lebih tinggi yaitu umur 4 tahun. Dimana pada usia 4 tahun ini, anak sudah dapat terlibat dalam permainan aktif yang berjangka sedikit lebih panjang.
Pada usia ini anak juga telah memiliki kontrol yang lebih pada benda dengan berbagai ukuran serta bentuk. Untuk memastikan semua fase ini berjalan dengan baik, orang tua dapat melihatnya dari cara si kecil dalam menangkap, melempar, memantulkan bola serta menendang.
Jika semuanya sudah bisa dilakukan oleh anak dengan baik, maka dapat dipastikan bahwa perkembangan motorik anak berjalan dengan baik.
Nah, itulah beberapa ulasan tahapan perkembangan verbal dan motorik si kecil. Semoga bermanfaat dan salam bahagia..
Terimakasih telah membaca di Piool.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.