Kita harus tahu tipe trading kita masing-masing – apakah kita ini seorang day trader, long time trader trader, atau short trader dengan berdasarkan pada metode trading time frame. Masing-masing tipe trader ini akan membutuhkan strategi trading yang berbeda-beda terutama dalam hal resiko trading. Salah memilih strategi akan sangat mempengaruhi hasil trading kita.
For swing trader / Day trader
Tempatkan jumlah Stop loss anda maksimal 1/3 -1/4 dari jumlah Take profit yang anda tetapkan, atau dengan kata lain jumlah Take profit anda 3 kali lipat dari jumlah stop loss anda. Jadi kalaupun sampai terjadi 3 kali OP anda dihajar stop loss maka ketika OP anda selanjutnya profit maka minimal anda masih BEP.Setiap anda OP maka resikokan maksimal 10 % saja dari total Equity anda.
Statistik rasio win vs loss
3 : 1
4 : 1
Statistik rasio win vs loss
3 : 1
4 : 1
For Long term trader :
Tempatkan jumlah Stop loss anda maksimal 1/2 dari jumlah Take profit yang anda tetapkan, atau dengan kata lain jumlah Take profit anda 3 kali lipat dari jumlah stop loss anda. Jadi kalaupun sampai terjadi 2 kali OP anda dihajar stop loss maka ketika OP anda selanjutnya profit maka minimal anda masih BEP. Jika 2 kali OP anda terkena stop loss dan 1 kali OP berikutnya clear Take Profit maka anda masih akumulasi profit. Setiap anda OP maka resikokan maksimal 10 % saja dari total Equity anda.
Statistik Rasio Win vs loss
2 : 1
Tempatkan jumlah Stop loss anda maksimal 1/2 dari jumlah Take profit yang anda tetapkan, atau dengan kata lain jumlah Take profit anda 3 kali lipat dari jumlah stop loss anda. Jadi kalaupun sampai terjadi 2 kali OP anda dihajar stop loss maka ketika OP anda selanjutnya profit maka minimal anda masih BEP. Jika 2 kali OP anda terkena stop loss dan 1 kali OP berikutnya clear Take Profit maka anda masih akumulasi profit. Setiap anda OP maka resikokan maksimal 10 % saja dari total Equity anda.
Statistik Rasio Win vs loss
2 : 1
For short trader / opportunis trader :
Tempatkan jumlah Stop loss anda maksimal 1/10 – 1/15 dari jumlah Take profit yang anda tetapkan, atau dengan kata lain jumlah Take profit anda 10-15 kali lipat dari jumlah stop loss yang anda tetapkan. Jadi kalaupun sampai terjadi kemungkinan terburuk 8-9 kali OP anda dihajar stop loss maka ketika 1-2 kali OP anda selanjutnya profit maka minimal anda masih akumulasi profit. Jika 8-9 kali OP anda clear Take profit sedangkan 1-2 kali OP anda dihajar stop loss maka akumulasi profit anda lebih besar. Setiap anda OP maka resikokan maksimal 10 % saja dari total Equity anda.
Statistik Rasio win vs loss :
10 : 1
15 : 1
Tempatkan jumlah Stop loss anda maksimal 1/10 – 1/15 dari jumlah Take profit yang anda tetapkan, atau dengan kata lain jumlah Take profit anda 10-15 kali lipat dari jumlah stop loss yang anda tetapkan. Jadi kalaupun sampai terjadi kemungkinan terburuk 8-9 kali OP anda dihajar stop loss maka ketika 1-2 kali OP anda selanjutnya profit maka minimal anda masih akumulasi profit. Jika 8-9 kali OP anda clear Take profit sedangkan 1-2 kali OP anda dihajar stop loss maka akumulasi profit anda lebih besar. Setiap anda OP maka resikokan maksimal 10 % saja dari total Equity anda.
Statistik Rasio win vs loss :
10 : 1
15 : 1
Tentukan target sesuai style trading anda masing-masing.
Salam profit
Salam profit
Terimakasih telah membaca di Piool.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.
